MALANG – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Kepolisian Resor (Polres) Malang, Polda Jawa Timur, terus mengintensifkan patroli keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Kabupaten Malang. Patroli ini merupakan salah satu langkah strategis yang diambil untuk menjaga stabilitas dan kondusifitas wilayah selama masa kampanye Pilkada.
Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto, menjelaskan bahwa patroli tersebut merupakan bagian dari penerapan strategi ‘cooling system’.
“Patroli Kamtibmas dilakukan guna memastikan situasi yang kondusif di seluruh wilayah Kabupaten Malang menjelang Pilkada 2024. Kami ingin masyarakat merasa aman, sekaligus meminimalisir potensi gangguan keamanan,” ujar AKP Dadang, Senin (21/10/2024).
Patroli gabungan ini melibatkan Satuan Samapta Polres Malang bersama personel TNI dari Kodim 0818 Malang-Batu, serta diperkuat oleh Polsek jajaran dan Koramil setempat. Langkah kolaboratif ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara kepolisian dan TNI dalam menjaga keamanan masyarakat di berbagai kecamatan.
Selain melakukan patroli, petugas juga memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada warga. Salah satu fokus utama adalah mengedukasi masyarakat tentang bahaya berita bohong atau hoaks yang berpotensi memperkeruh suasana di masa kampanye.
“Kami menghimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menyaring informasi, terutama yang beredar di media sosial. Jangan mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar,” tambahnya.
Menurut AKP Dadang, patroli ini akan terus diintensifkan hingga seluruh rangkaian Pilkada selesai. Dengan pendekatan proaktif ini, diharapkan Kabupaten Malang tetap aman dan damai selama berlangsungnya pesta demokrasi yang akan menentukan pemimpin daerah masa depan.
Peningkatan keamanan melalui patroli gabungan Polri dan TNI ini diharapkan mampu mencegah potensi konflik, memelihara ketertiban umum, serta mengedukasi masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kerukunan di tengah perbedaan pilihan politik.