MALANG — Dalam rangka mengantisipasi potensi gangguan keamanan selama masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Kepolisian Resor (Polres) Malang memperketat patroli di wilayah Kabupaten Malang. Langkah ini merupakan bagian dari strategi ‘cooling system’ yang diterapkan oleh Polres Malang untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang pesta demokrasi lima tahunan ini.
Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto, mengungkapkan bahwa patroli ini dilakukan secara intensif oleh Satuan Samapta (Satsamapta) Polres Malang dan didukung oleh Polsek jajaran di seluruh wilayah Kabupaten Malang. Tujuannya adalah untuk mengantisipasi berbagai potensi gangguan dan menjaga situasi tetap kondusif selama berlangsungnya tahapan kampanye Pilkada.
“Kami berupaya memastikan setiap wilayah di Kabupaten Malang tetap aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya. Patroli ini juga menjadi sarana bagi kami untuk mendekatkan diri kepada masyarakat, sekaligus menyampaikan pesan kamtibmas untuk mewujudkan pemilu yang damai,” ujar AKP Ponsen Dadang, Selasa (29/10/2024).
Dalam pelaksanaannya, petugas patroli tidak hanya berkeliling dan memantau situasi, tetapi juga aktif menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada warga yang ditemui di sepanjang rute patroli. Pesan tersebut berfokus pada pentingnya menjaga persatuan dan menghindari hal-hal yang dapat memicu konflik atau keresahan sosial. Petugas juga mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam menerima informasi dan tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang tidak benar atau provokatif.
Patroli ini dirancang untuk memberikan rasa aman dan menunjukkan kehadiran negara di tengah masyarakat, terutama menjelang momentum Pilkada 2024 yang sering kali diwarnai dengan peningkatan aktivitas politik. AKP Ponsen Dadang menambahkan bahwa Polres Malang berkomitmen untuk terus memantau situasi dan akan menyesuaikan intensitas patroli sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
Langkah intensif yang ditempuh Polres Malang ini mendapat apresiasi dari masyarakat. Mereka berharap kehadiran aparat di lapangan dapat menjaga suasana yang damai dan aman sehingga proses Pilkada dapat berjalan dengan tertib dan lancar tanpa gangguan.
